TEYU

berjuang bersama di dunia berharap temu di surga FINURI Bila telah terdapat cahaya keimanan dalam diri seorang manusia, maka cahaya itu akan menampakkan dan mengeluarkan semua potendi positif manusia. Bahkan orang lainpun dapat merasakannya

Selasa, 01 Juli 2008

coretanku

Laa taiasuu min Rahmatillah

Entah berapa banyak yang mengatakan itu padaku, dan bahkan kata2 itu berulang kali kuucapkan untuk orang lain. Tapi kenapa saat ini aku seakan buta. Sedikitpun tak menggetarkan hatiku. Ada rasa takut, dan malu pada diri sendiri. Seburuk inikah diriku saat ini.
Aku terlalu terlena hingga tanpa sadar sedikit demi sedikit jauh dari Rabbku. Senyumku hanya dibibir, semangatku hanya karena kelihatan ceria, Tapi tanpa sadar aku kehilangan sesuatu yang sangat berharga. Entah apa itu, aku sendiri masih meraba2 dan mencoba menemukannya kembali. Mungkinkah rasa tenang dalam menjalani hidup?.
Pandai sekali diriku menyembunyikannya dalam pandangan orang lewat senyum dan ceria. hmmmmm
Di dalam hati ada lagi yang disebut hati nurani. Dulu aku bisa merasakan betapa jarum2 tajam seakan menusuk hati nuraniku saat melakukan kesalahan kecil. Tapi kini benar2 serasa hati ini tidak pekah sama sekali dengan tusukan2 tajam jarum itu. Yang tersisa rasa takut, takut kehilangan jati diri yang sebenarnya. Yang pasti rasa takut yang buanyak banget.
Semoga rasa yang tersisa ini mampu membuatku kembali seperti dulu dan bahkan lebih dari itu. Semoga saja.
Amin Yaa Rabb



2 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda